Penulis : Chairul Falah | Editor dan Publish : Chairul Falah
Slawi FM – Narkotika merupakan zat atau obat baik yang bersifat alamiah, sintetis, maupun semi sintetis yang menimbulkan efek penurunan kesadaran, halusinasi, dan daya rangsang hingga kecanduan.
Demikian yang dikatakan oleh Penyuluh Narkoba Ahli Pertama BNN Kota Tegal Laelatuz Zahro dalam talkshow BNN yang di pandu oleh Aldo Herlambang di Studio Radio Slawi FM, pada Kamis, (14/11/2024) pagi.
Menurut Ela, Narkotika memiliki 3 (tiga) golongan diantaranya. Narkotika golongan 1 seperti ganja, opium, dan tanaman koka sangat berbahaya jika dikonsumsi karena beresiko tinggi menimbulkan efek kecanduan. Narkotika golongan 2 bisa dimanfaatkan untuk pengobatan asalkan sesuai dengan resep dokter. Jenis dari golongan ini kurang lebih ada 85 jenis, beberapa diantaranya seperti Morfin, Alfaprodina, dan lain-lain. Golongan 2 juga berpotensi tinggi menimbulkan ketergantungan. Sedangkan narkotika golongan 3 memiliki resiko ketergantungan yang cukup ringan dan banyak dimanfaatkan untuk pengobatan serta terapi. Jenis narkotika ini bersifat sintetis seperti Amfetamin, Metadon, Deksamfetamin, dan sebagainya.
“ Golongan narkotika ini tentunya jangan disalahgunakan. Karena jika kita menyalahgunakan, maka efeknya berhalusinasi yang bisa saja memotong anggota tubuhnya sendiri tanpa sadar atau biasa yang dialami oleh pekerja sehingga menyebabkan kecelakaan kerja. Maka kami BNN terus berupaya mengedukasi dan membekali anak usia dini tentang bahaya narkoba dan cara pencegahannya,” tutur Ela.
Selain edukasi, peran orang tua juga penting untuk melakukan edukasi pencegahan penyalahgunaan narkoba kepada anak dengan memberikan contoh yang baik, bekali ilmu agama pada anak dan awasi pergaulan anak serta pola hidup sehat dan harmonis.
“ Menurut penelitian BNN, BRIN dan BPS bahwa orang yang sudah memakai narkoba sebelumnya seorang perokok. Maka sejak dini anak harus dibekali pola hidup sehat dengan mengkonsumsi makanan bergizi, gaya hidup sehat dan hindari merokok serta awasi pergaulan anak,” jelas Ela.
Diakhir talkshow, Ela menghimbau kepada para orang tua agar selalu waspada dan memantau perkembangan anak dengan mengawasi pergaulan serta memberikan bekal dengan mengedukasi anak akan bahayanya penyalahgunaan narkoba. (CF)
