Penulis : Ian | Editor dan Publish : Chairul Falah

Slawi FM – LPPL Radio Slawi FM kembali meraih penghargaan. Kali ini Radio kebanggaan masyarakat Kabupaten Tegal itu  meraih penghargaaan sebagai “ Lembaga Media Berpengaruh Tahun 2024 “ Penghargaan diberikan oleh sebuah media bernama Mas Asmono Wikan (MAW) Talk – berbasis di Kota Yogyakarta berdiri sejak tahun 2020. Media ini  berbasis digital zoom dan Podcast Spotify  serta  Apple Podcast.  MAW Talk hadir rutin dua pekan sekali membahas isu-isu terkait media relation, media dan kepemimpinan. Hingga kini  telah menghasilkan 42 episode dialog via zoom dan 42 episode podcast.

Penghargaan diterima  langsung oleh Direktur Utama LPPL Radio Slawi FM Apun Yudoko dalam ajang MAW Talk Award (MTA) 2024 di Grand Tjokro Hotel Jl Afandi Depok Sleman Yogyakarta pada Jumat (28/06/2024) sore.

Bersama 3 (tiga) pimpinan radio lainnya, yang juga menerima penghargaan yaitu Radio Elshinta, Radio Komunitas Lereng Merapi dan Radio Floresa.co  Media Independen Lokal Nusa Tenggara Timur .

Dalam kesempatan tersebut, Pendiri dan Pimpinan  MAW Talk (Asmono Wikan) dalam press releasenya mengatakan, media dan tokoh yang memperoleh penghargaan MAW Talk Award  dinilai  secara konsisten telah membuktikan diri mampu menjalankan kepemimpinan yang berintegritas, penuh dengan energi kebaikan, untuk keberlanjutan Indonesia.

“ Kiprah dan inovasi yang diberikan  selama ini, kami pandang telah memberikan pengaruh positif bagi ekosistem media di Indonesia, khususnya di sektor penyiaran”,  tutur Asmono Wikan.

Ditambahkan, ada lima indikator yang dipergunakan Dewan Juri dalam penilaian akhir Pemenang MTA 2024 yaitu :

  1. Memiliki kontribusi/karya nyata dalam lingkup pemberdayaan
  2. Inovasi kebijakan para Tokoh/Lembaga di lembaga/organisasi masing-masing.
  3. Memiliki catatan yang baik tentang kepatuhan terhadap UU 40/1999 tentang Pers dan Kode Etik Jurnalistik.
  4. Inspiratif atau menjadi role model bagi masyarakat/ekosistemnya.
  5. Memiliki nilai luhur “Ngayogyakarta” serta komitmen pada Keindonesiaan.

Lebih lanjut dikatakan,  bahwa penjurian untuk menentukan pemenang MTA 2024 dilakukan berbasis desk research di media digital selama dua bulan dengan menjaring hampir 100 kandidat di tiap kategori. Selanjutnya  difinalisasi melalui penjurian kualitatif oleh 5 (lima) juri akademisi komunikasi dari lima perguruan tinggi ternama di Yogyakarta yaitu  : Prof. Dr Masduki (Universitas Islam Indonesia), Dr. Rahayu (Universitas Gajah Mada), Dr. Adhianty Nurjanah (Universitas Muhammadiyah Yogyakarta), Dr. Christina Rochayanti (UPN Veteran Yogyakarta), dan Dr. Lukas Ispandriarno (Universitas Atma Jaya Yogyakarta), yang telah dilaksanakan di Yogyakarta, pada Kamis, 16 Mei 2024.

Adapun, setiap tahun MAW Talk  menyelenggarakan agenda MAW Talk Awards (MTA), sejak 2021, yang bertujuan untuk mengapresiasi kiprah para tokoh dan lembaga di bidang PR, Media, dan Kepemimpinan yang dipandang Berinovasi, Berpengaruh, dan Berintegritas di ekosistem masing-masing. Kini, untuk keempat kalinya, diselenggarakan The 4th MAW Talk Awards (MTA) 2024 dengan  mengusung tema: “Kepemimpinan Relevan Untuk Indonesia Masa Depan”.

Asmono Wikan yang merupakan praktisi media  serta praktisi  public relation berpengalaman itu berharap, dengan adanya kegiatan pemberian penghargaan ini, dapat mendorong tokoh  maupun media penerima penghargaan  untuk terus berinovasi dan berintegritas di bidang nya masing masing yang sangat di perlukan Negara kita saat ini dan masa depan .

Sementara itu, Direktur Utama LPPL Radio Slawi FM, Apun Yudoko didampingi Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Tegal diwakili Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kusnianto, serta Direktur Program dan Teknik LPPL Radio Slawi FM Chairul Falah, usai menerima penghargaan di Yogyakarta  mengatakan,  bahwa apa yang selama ini dilakukan  secara konsisten terus menerus  oleh   Radio Slawi FM sejak ditetapkan sebagai lembaga penyiaran publik lokal tahun 2014 lalu,  ternyata mendapat apresiasi dari pihak atau lembaga lain.

“ Sejak 5 tahun terakhir Slawi FM secara bertahap terus bertransformasi menjadi  multiplatform media. Artinya Slawi FM kini  tidak hanya dapat  di dengar lewat frekwensi tetapi juga dapat di ikuti, didengar, dilihat dan ditonton di platform streaming,website, medsos dan kanal youtobe. Ini patut kami syukuri dan akan kami jadikan  pemacu semangat dan energi untuk terus berkarya dan berinovasi yang lebih baik dan bermanfaat  untuk semuanya. “ Kami bersyukur dan akan kami jadikan pemacu semangat dan energy untuk terus berkarya dan berinovasi agar lebih manfaat lagi “, tegas Apun Yudoko. (CF/IN)

Written by:

Leave a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *