• Tentang Slawi FM
  • Jadwal Program
  • Penyiar
  • Iklan
  • Karir
Minggu, Maret 26, 2023
99.3
Advertisement
  • Home
  • Tentang Slawi FM
  • Jadwal Program
  • SPS
    • Dekan Fakultas Teknik UPS
    • Wakil Rektor IBN
  • Kabar Kab. Tegal
  • Penyiar
  • Iklan
No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang Slawi FM
  • Jadwal Program
  • SPS
    • Dekan Fakultas Teknik UPS
    • Wakil Rektor IBN
  • Kabar Kab. Tegal
  • Penyiar
  • Iklan
No Result
View All Result
99.3
No Result
View All Result
Home Berita Utama

IMMI, Wadah Santri Alumni Pondok Pesantren di Indonesia Pertama Kalinya Berdiri di Kabupaten Tegal

Reporter Slawi FM by Reporter Slawi FM
Maret 2, 2022
in Berita Utama, KKT
0
IMMI, Wadah Santri Alumni Pondok Pesantren di Indonesia Pertama Kalinya Berdiri di Kabupaten Tegal
0
SHARES
12
VIEWS
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsApp

Slawi –  Sejumlah santri Kabupaten Tegal, alumni dari tiga pondok pesantren (Ponpes) terkemuka di Indonesia menginisiasi pembentukan wadah Ittihad Mutakhorrijil Ma’ahid Indonesia (IMMI). IMMI sebagai perkumpulan santri alumni ponpes ini untuk pertama kalinya didirikan di Indonesia. Adapun prosesi pengukuhan pengurus IMMI Kabupaten Tegal berlangsung di Pendopo Amangkurat, Minggu (27/02/2022) pagi dan dihadiri Bupati Tegal Umi Azizah.

Santri alumni ponpes yang membentuk wadah IMMI Kabupaten Tegal ini berasal dari Ponpes Lirboyo Kediri, Al Falah Ploso Kediri dan Akademi Perguruan Islam (API) Tegalrejo Magelang.

Umi yang juga santri alumni Ponpes Mambaul Ma’arif, Denanyar, Jombang lewat sambutannya mengapresiasi berdirinya wadah alumni ponpes ini. Kehadiran IMMI diharapkan menjadi bagian dari upaya menjaga kesatuan bangsa di tengah ancaman konflik horizontal akibat kontestasi politik yang sengit pasca Pilpres 2019 lalu yang berdampak pada polarisasi di masyarakat.

Sebab pembelahan yang terjadi di masyarakat karena perbedaan pandangan politik ataupun aliran dalam kehidupan beragama dapat menjadi celah masuknya beragam kepentingan, termasuk paham radikal yang tidak menginginkan bangsa Indonesia bersatu.

“Tidak sedikit celah perbedaan madzab, pemahaman dan pengamalan beragama dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk membuat kutub-kutub perbedaan antarumat Islam ini semakin tajam, semakin kuat. Indikasinya, sikap dan pandangan thaharuf atau ektrem dengan mudah dijumpai di tengah kehidupan umat beragama kita sesama muslim,” tandas Umi.

Ancaman tersebut, lanjut Umi, harus diwaspadai agar bibit konfliknya tidak berkembang menjadi konflik vertikal dan horizontal yang membahayakan kesatuan bangsa. Salah satunya dengan memoderasi kehidupan beragama.

Makna dari moderasi beragama ini sendiri bukanlah melakukan moderasi terhadap agama, tapi memoderasi pemahaman dan pengamalan umat beragama dari sikap ekstrem atau pandangan radikal yang bertentangan dengan ikrar NKRI, Pancasila, dan UUD 1945.

“Kesatuan bangsa ini adalah faktor yang paling penting untuk menjamin keberlanjutan bangsa dan kelangsungan hidup negara. Tanpa adanya kesatuan bangsa, negara ini tidak akan mampu menghadapi ancaman dari luar atau dalam negeri,” katanya.

Sebelumnya, pengasuh Ponpes API Tegalrejo Magelang KH Noor Machin Chudlori usai mengukuhkan pengurus IMMI Kabupaten Tegal mengatakan maksud didirikannya wadah tersebut adalah memperkokoh silaturahim antar alumni pesantren salaf agar terwujud ittihadul afham wal harokah fi siyasati da’wah atau dikumpulkannya kepahaman dan pergerakan lewat strategi dalam penyampaian yang baik.

Menurut Gus Machin, panggilan akrabnya, IMMI baru terbentuk pertama kalinya di Kabupaten Tegal dan ke depannya akan menyusul kabupaten dan kota lain. Masa bakti kepengurusan IMMI akan berjalan sampai lima tahun. “Kami minta kepada pengurus IMMI yang sudah dikukuhkan ini untuk segera melaksanakan visi dan misinya dengan selalu menjaga nama baik santri dan nama baik almamater pondok,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua IMMI Kabupaten Tegal KH Misbahul Musthofa mengatakan jika kehadiran IMMI ini mempunyai tujuan menjalin komunikasi alumni santri untuk kemaslahatan bersama, meneguhkan jiwa santri dalam mengemban amanat masyayikh, menjaga muru’ah santri, mempererat ukhuwah ma’ahid dan melestarikan tradisi pesantren salaf, mengawal aqidah ahlu sunnah wal jama’ah alnahdliyyah, merawat ukhuwah basyariyah dan wathoniyah.

“Lewat IMMI, kaum sarungan siap menjadi garda terdepan dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, serta siap mencurahkan harta, pemikiran dan waktu untuk membangun Kabupaten Tegal,” pungkasnya.

Hadir dalam acara tersebut, enam orang pengasuh pondok pesantren yakni KH Zidny Ilma Nafi’a dan KH Shohibul Ulumi Nafi’a dari Lirboyo Kediri, KH Fahim Royani dan KH Abdurrahman Al Kautsar dari Al Falah Ploso, serta KH Noor Machin CH dan KH Mohammad Yusuf CH, keduanya dari API Tegalrejo Magelang. (HR/hn)

Tags: IMMIkabupaten tegalsabilillah ardieSlawitegalUmi Azizah
Previous Post

Dirjen Kementerian ATR/BPN Siap Tuntaskan Perbedaan Luas Lahan Pertanian Sawah Dilindungi

Next Post

Lima Dokter Dilantik Menjadi ASN Pemkab Tegal dari Jalur Seleksi PPPK

Reporter Slawi FM

Reporter Slawi FM

Related Posts

Talk Show Hari TB (Tuberkulosis) Sedunia 2023
Berita Utama

Talk Show Hari TB (Tuberkulosis) Sedunia 2023

by Reporter Slawi FM
Maret 24, 2023
Mengenal Hakikat Perilaku Manusia Menurut Imam Ghazali Dalam Upaya Memperbaiki Diri
Berita Utama

Mengenal Hakikat Perilaku Manusia Menurut Imam Ghazali Dalam Upaya Memperbaiki Diri

by Reporter Slawi FM
Maret 23, 2023
Dalam Peringatan Hari Pers Nasional 2023, Diskominfo Resmikan Kafe Media’ne Nyong
Berita Utama

Dalam Peringatan Hari Pers Nasional 2023, Diskominfo Resmikan Kafe Media’ne Nyong

by Reporter Slawi FM
Maret 22, 2023
Bahasa Komunikasi Penting Dalam Kehidupan
Berita Utama

Pentingnya Kemampuan Interpersonal Skill dalam Organisasi

by Reporter Slawi FM
Maret 22, 2023
Talk Show Promo Klik Indomaret di Kab. Tegal dan Soft Sale Mr. Bread
Berita Utama

Talk Show Promo Klik Indomaret di Kab. Tegal dan Soft Sale Mr. Bread

by Reporter Slawi FM
Maret 18, 2023
Next Post
Lima Dokter Dilantik Menjadi ASN Pemkab Tegal dari Jalur Seleksi PPPK

Lima Dokter Dilantik Menjadi ASN Pemkab Tegal dari Jalur Seleksi PPPK

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Premium Content

LPPL Radio Slawi FM dinobatkan Menjadi LPPL Terbaik 1 Kategori Kelembagaan oleh Indonesia Persada.id

LPPL Radio Slawi FM dinobatkan Menjadi LPPL Terbaik 1 Kategori Kelembagaan oleh Indonesia Persada.id

Desember 19, 2021
Tembakan Perdana Wakil Bupati Tegal Tandai Pembukaan Kejuaraan Menembak Danlanal Cup 2022

Tembakan Perdana Wakil Bupati Tegal Tandai Pembukaan Kejuaraan Menembak Danlanal Cup 2022

Februari 18, 2022
Ratusan Rumah di Jatinegara Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

Ratusan Rumah di Jatinegara Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

Oktober 25, 2021

Browse by Category

  • Berita Utama
  • Bincang Kreatif
  • Entertainment
  • Health
  • KKT
  • Peluang dan Investasi
  • Religi

Browse by Tags

adaptasi kebiasaan baru ASN banjaragung bansos bogares bogares kidul bupati bupati tegal corona covid Covid-19 covid19 Dikbud dinkes disdukcapil dukuhturi ganjar pranowo guci joko wantoro kabupaten tegal kedungbanteng konfirmasi korona Nurhayati pelanggaran Pemkab Tegal PMIKabupatenTegal polres tegal polrestegal ppkm protokol kesehatan sabilillah ardie Slawi suharinto tarub tegal terkonfirmasi Umi Azizah umkm UPS Tegal vaksinasi vaksin covid-19 vaksincovid19 vaksinsinovac warureja
99.3

99,3 Slawi FM

LPPL. Radio Slawi Ayu 99,3 FM atau yang popular disebut Radio SLAWI 99,3 FM, adalah Lembaga Penyiaran Publik Lokal milik Pemerintah Daerah Kabupaten Tegal. Mulai siaran pertama kali pada tahun 1975 dijalur AM 783 dengan nama RSPD Suara Slawi Ayu, alamat studio di Jl. Dr Soetomo Slawi.

@Copyright 2020 | 99,3 Radio Slawi FM

No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang Slawi FM
  • Jadwal Program
  • SPS
    • Dekan Fakultas Teknik UPS
    • Wakil Rektor IBN
  • Kabar Kab. Tegal
  • Penyiar
  • Iklan

© 2020 Radio Slawi FM - All Right Reserved

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?