• Tentang Slawi FM
  • Jadwal Program
  • Penyiar
  • Iklan
  • Karir
Kamis, Agustus 11, 2022
99.3
Advertisement
  • Home
  • Tentang Slawi FM
  • Jadwal Program
  • SPS
    • Dekan Fakultas Teknik UPS
    • Wakil Rektor IBN
  • Kabar Kab. Tegal
  • Penyiar
  • Iklan
No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang Slawi FM
  • Jadwal Program
  • SPS
    • Dekan Fakultas Teknik UPS
    • Wakil Rektor IBN
  • Kabar Kab. Tegal
  • Penyiar
  • Iklan
No Result
View All Result
99.3
No Result
View All Result
Home Berita Utama

Di Desa Mindaka, Setiap Rumah Menyediakan Tempat Cuci Tangan

Reporter Slawi FM by Reporter Slawi FM
Maret 24, 2021
in Berita Utama
0
Di Desa Mindaka, Setiap Rumah Menyediakan Tempat Cuci Tangan
0
SHARES
40
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Tarub – Masyarakat di Desa Mindaka Kecamatan Tarub patut diacungi jempol dalam penanganan penyebaran virus corona. Pasalnya seluruh masyarakat di desa tersebut berinsiatif menyediakan tempat cuci tangan yang diletakan di depan rumahnya.

Salah satu warga Desa Mindaka, Sulaiman (31), Selasa (23/3/21) mengatakan, setiap warga secara swadaya menyediakan tempat cuci tangan yang dilengkapi dengan sabun. Bahkan, sejumlah warga dengan kreatif membuat tempat cuci tangan yang menarik. Dirinya membuat tempat cuci tangan menggunakan bambu dan sejumlah barang bekas sehingga terlihat unik. “Modal membuat tempat cuci tangan Rp50 ribu saja. Pakainya barang bekas seperti corong, bambu, dan ember bekas. Yang beli cuma semen saja,” ungkapnya.

Dalam pengerjaannya, tambah Sulaiman, hanya membutuhkan waktu tiga hari untuk membuat tempat cuci tangan tersebut. Dengan tampilan yang menarik, keberadaannya membuat orang mau untuk mencuci tangan sehingga bisa mencegah penyebaran Covid-19.

Menurut Muslihatun (35), tempat cuci tangan ‎yang ada di tiap rumah disediakan menggunakan uang pribadi masing-masing pemilik rumah. Tempat cuci tangan memang setiap rumah harus punya. Kalau ada tamu yang datang diminta pakai masker lalu disuruh cuci tangan dulu sebelum masuk ke rumah. “Sudah pada tahu jadi tidak tersinggung kalau disuruh cuci tangan atau pakai masker,” tuturnya.

Selain secara swadaya menyediakan tempat cuci tangan di depan rumah masing-masing, warga juga mematuhi imbauan pemerintah untuk memakai masker ketika keluar rumah. “Kita warga di sini memang kalau keluar rumah selalu pakai masker karena kesadaran sendiri. Tidak ada sanksi dari desa, warga cuma diimbau,” terangnya.

Kepala Desa Mindaka Agus Sukanto menjelaskan, kesadaran dan peran aktif warga tersebut sangat membantu upaya pemerintah desa bersama TNI, Polri dan puskesmas dalam menekan jumlah kasus Covid-19. Dari awalnya ada 27 kasus positif, Desa Mindaka kini sudah nol kasus. Per 19 Februari, Desa Mindaka dinyatakan zona hijau karena sudah tidak ada kasus positif Covid-19. Sebagai salah satu desa yang dicanangkan sebagai Kampung Siaga Candi, Pemerintah Desa Mindaka melakukan sejumlah upaya dalam mencegah penyebaran Covid-19.

Di antaranya membuat posko, portal, dan tempat cuci tangan di pintu masuk desa. Tiap warga yang akan masuk desa harus terlebih dahulu dicek suhu tubuhnya oleh relawan Covid-19 yang berjaga, mencuci tangan serta harus memakai masker.‎ Sedangkan warga yang pulang dari luar kota diminta melapor ke posko dan diminta untuk isolasi mandiri.

Selain itu, pemerintah desa juga menyediakan ruang isolasi mandiri bagi warga yang positif Covid-19 tanpa gejala, dan sejumlah sarana pendukung pencegahan penyebarannya seperti alat pelindung diri (APD) dan alat untuk penyemprotan disinfektan. “Anggarannya semua dari Dana Desa. Alokasinya delapan persen atau sekitar Rp90 juta,” akunya.

Sementara itu, Camat Tarub Sumiyati menambahkan, pelaksanaan Kampung Siaga Candi dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro di Desa Mindaka bisa menjadi contoh bagi desa-desa lainnya sehingga Kecamatan Tarub yang masih berstatus zona kuning bisa menjadi zona hijau.  Ini bisa menjadi contoh bagi desa lainnya bahwa masyarakat pun bisa diajak untuk terlibat aktif dalam melakukan pencegahan penyebaran Covid-19. Tingkat kepatuhan dan partisipasi masyarakat sangat tinggi sehingga ketika ada penerapan PPKM berjalan dengan baik dan hasilnya luar biasa‎.
Dirinya mendukung Desa Mindaka dipilih Polres Tegal menjadi Kampung Siaga Candi yang mewakili Kabupaten Tegal ‎di tingkat Polda Jawa Tengah. Karena Desa Mindaka ini menjadi terbaik pertama tingkat polres. “Kemarin sudah ditinjau langsung tim dari Polda Jateng, mudah-mudahan di tingkat polda hasilnya tidak mengecewakan‎,” tandasnya. (CF)

 

Tags: adaptasi kebiasaan barucoronaCovid-19covid19dinkesjoko wantorokabupaten tegalNurhayatiprotokol kesehatansabilillah ardieSlawitegalUmi Azizah
Previous Post

Petani di Kabupaten Tegal Tolak Impor Beras

Next Post

Seluruh Fasilitas Umum di Kecamatan Slawi Disemprot Disinfektan

Reporter Slawi FM

Reporter Slawi FM

Related Posts

Polres Tegal Menggelar Kegiatan Goes To School
Berita Utama

Polres Tegal Menggelar Kegiatan Goes To School

by Reporter Slawi FM
Agustus 11, 2022
Bupati Tegal Umi Azizah Lepas 26 Orang Kontingen Pramuka Ikuti Jambore Nasional Ke-11
Berita Utama

Bupati Tegal Umi Azizah Lepas 26 Orang Kontingen Pramuka Ikuti Jambore Nasional Ke-11

by Reporter Slawi FM
Agustus 10, 2022
Bupati Tegal Memberikan Bonus Rp 50 Juta Ke Atlet Paralimpiade Banyu Tri Mulyo
Berita Utama

Bupati Tegal Memberikan Bonus Rp 50 Juta Ke Atlet Paralimpiade Banyu Tri Mulyo

by Reporter Slawi FM
Agustus 10, 2022
Bincang Kreatif : Pokja IV TP PKK Kabupaten Tegal Mengajak Masyarakat Sukseskan Percepatan Penurunan Stunting
Berita Utama

Bincang Kreatif : Pokja IV TP PKK Kabupaten Tegal Mengajak Masyarakat Sukseskan Percepatan Penurunan Stunting

by Reporter Slawi FM
Agustus 10, 2022
Banyu, Atlet Paralympic Asal Dukuhsalam Raih Emas di Asean Para Games 2022
Berita Utama

Banyu, Atlet Paralympic Asal Dukuhsalam Raih Emas di Asean Para Games 2022

by Reporter Slawi FM
Agustus 8, 2022
Next Post
Seluruh Fasilitas Umum di Kecamatan Slawi Disemprot Disinfektan

Seluruh Fasilitas Umum di Kecamatan Slawi Disemprot Disinfektan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Premium Content

Rencana Vaksinasi di Kabupaten Tegal Akan Dilaksanakan Pada Awal Februari

Rencana Vaksinasi di Kabupaten Tegal Akan Dilaksanakan Pada Awal Februari

Januari 22, 2021
Bupati Tegal Salurkan Bantuan Rehab Rumah Untuk Penyandang Disabilitas dan Korban Bencana Alam

Bupati Tegal Salurkan Bantuan Rehab Rumah Untuk Penyandang Disabilitas dan Korban Bencana Alam

Februari 7, 2022
Sapi Kurban Bupati Tegal Umi Azizah Disembelih di Masjid Agung Kabupaten Tegal

Sapi Kurban Bupati Tegal Umi Azizah Disembelih di Masjid Agung Kabupaten Tegal

Juli 13, 2022

Browse by Category

  • Berita Utama
  • Bincang Kreatif
  • Entertainment
  • KKT
  • Peluang dan Investasi

Browse by Tags

adaptasi kebiasaan baru banjaragung bansos bogares bogares kidul bupati bupati tegal corona covid Covid-19 covid19 Dikbud dinkes disdukcapil dukuhturi ganjar pranowo guci joko wantoro kabupaten tegal kedungbanteng konfirmasi korona Nurhayati pangkah pelanggaran pendopo amangkurat PMIKabupatenTegal PMI kabupaten tegal polrestegal polres tegal ppkm protokol kesehatan sabilillah ardie Slawi suharinto tarub tegal terkonfirmasi Umi Azizah umkm vaksinasi vaksin covid-19 vaksincovid19 vaksinsinovac warureja
99.3

99,3 Slawi FM

LPPL. Radio Slawi Ayu 99,3 FM atau yang popular disebut Radio SLAWI 99,3 FM, adalah Lembaga Penyiaran Publik Lokal milik Pemerintah Daerah Kabupaten Tegal. Mulai siaran pertama kali pada tahun 1975 dijalur AM 783 dengan nama RSPD Suara Slawi Ayu, alamat studio di Jl. Dr Soetomo Slawi.

@Copyright 2020 | 99,3 Radio Slawi FM

No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang Slawi FM
  • Jadwal Program
  • SPS
    • Dekan Fakultas Teknik UPS
    • Wakil Rektor IBN
  • Kabar Kab. Tegal
  • Penyiar
  • Iklan

© 2020 Radio Slawi FM - All Right Reserved

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?